Lihat Berdasarkan Tanggal
WHO-Pejabat Kesehatan ASEAN Kumpul Bahas Siap Siaga Kondisi Darurat

Jakarta, 23 Februari 2023 – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pejabat kesehatan dari sepuluh negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) hari ini berkumpul di Jakarta untuk membahas kesiapsiagaan dan respons regional terhadap kondisi darurat kesehatan masyarakat.

Pertemuan tersebut dilatarbelakangi oleh meningkatnya ancaman kesehatan global, termasuk penyakit menular seperti COVID-19 dan cacar monyet, serta bencana alam seperti gempa bumi dan banjir.

“Negara-negara ASEAN menghadapi berbagai ancaman kesehatan yang menguji kapasitas mereka untuk merespons secara efektif,” kata Dr. Poonam Khetrapal Singh, Direktur Regional WHO untuk Asia Tenggara. “Pertemuan ini merupakan kesempatan penting untuk memperkuat kolaborasi regional dan memastikan bahwa kita siap untuk menghadapi keadaan darurat di masa depan.”

Agenda pertemuan ini mencakup:

* Tinjauan kesiapsiagaan regional untuk wabah penyakit menular yang menjadi perhatian global
* Penguatan mekanisme respons darurat regional
* Penyelarasan pedoman kesiapsiagaan dan respons darurat
* Pengembangan rencana aksi regional untuk meningkatkan kesiapsiagaan

“Kesiapsiagaan darurat adalah investasi yang sangat penting untuk kesehatan dan pembangunan,” kata Dr. Mohd Razi bin Mohd Esa, Sekretaris Jenderal ASEAN. “Pertemuan ini akan membantu kami mengembangkan strategi bersama untuk menanggapi tantangan kesehatan masyarakat yang saling terkait.”

Para peserta pertemuan diharapkan dapat mencapai konsensus mengenai rekomendasi untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan respons darurat regional. Rekomendasi ini kemudian akan disampaikan kepada menteri kesehatan ASEAN untuk ditindaklanjuti.
Nasional  

WHO-Pejabat Kesehatan ASEAN Kumpul Bahas Siap Siaga Kondisi Darurat Jakarta, 23 Februari 2023 – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pejabat kesehatan dari sepuluh negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) hari ini berkumpul di Jakarta untuk membahas kesiapsiagaan dan respons regional terhadap kondisi darurat kesehatan masyarakat. Pertemuan tersebut dilatarbelakangi oleh meningkatnya ancaman kesehatan global, termasuk penyakit menular seperti COVID-19 dan cacar monyet, serta bencana alam seperti gempa bumi dan banjir. “Negara-negara ASEAN menghadapi berbagai ancaman kesehatan yang menguji kapasitas mereka untuk merespons secara efektif,” kata Dr. Poonam Khetrapal Singh, Direktur Regional WHO untuk Asia Tenggara. “Pertemuan ini merupakan kesempatan penting untuk memperkuat kolaborasi regional dan memastikan bahwa kita siap untuk menghadapi keadaan darurat di masa depan.” Agenda pertemuan ini mencakup: * Tinjauan kesiapsiagaan regional untuk wabah penyakit menular yang menjadi perhatian global * Penguatan mekanisme respons darurat regional * Penyelarasan pedoman kesiapsiagaan dan respons darurat * Pengembangan rencana aksi regional untuk meningkatkan kesiapsiagaan “Kesiapsiagaan darurat adalah investasi yang sangat penting untuk kesehatan dan pembangunan,” kata Dr. Mohd Razi bin Mohd Esa, Sekretaris Jenderal ASEAN. “Pertemuan ini akan membantu kami mengembangkan strategi bersama untuk menanggapi tantangan kesehatan masyarakat yang saling terkait.” Para peserta pertemuan diharapkan dapat mencapai konsensus mengenai rekomendasi untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan respons darurat regional. Rekomendasi ini kemudian akan disampaikan kepada menteri kesehatan ASEAN untuk ditindaklanjuti.

Mengatasi Infodemik Sebelum pembahasan kerangka aksi strategis baru, para pejabat dan pakar kesehatan menghadiri pelatihan…

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.